.

"ANTARA BLOG TERBAIK DI NATIONAL EDUCATIONAL BLOGGING SUMMIT 2011"


MORE THAN 3 MILLION HITS !

Statistik

SPSS - STATISTIK PENYELIDIKAN SECARA SANTAI

Pertanyaan: zahinothman@gmail.com



-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Sila joint dan sign-in. Anda FOLLOWER kehormat drotspss...

Saya klik Follow dan BANGGA menjadi follower drotspss...

Monday, December 28, 2015

Tajuk 820 - Bertabur nk fhm taburan dlm statistik!

Pening otak otai aku nk faham stat... tapi nk buat camner.... 

Pertama: t-test distribution
t-test adalah statistic parametric, digunakan utk banding 2 sample …mgunakan t-distribution… khusus utk sample size kecil < 30 sebab jika sample besar, t distribution menghampiri normal distribution.

Sebab itulah SPSS guna t-distribution sebab menepati keperluan sample kecil dan besar. Jika data (DV) tak normally distributed, terpaksalah guna statistic nonparametric spt Mann-Witney test atau Wilcoxon.

Kedua: F-distribution 
Taburan F pula terhasil dari perbandingan nisbah (F-ratio) variance between dan within groups bagi >2 sample / set data. Maka F-distribution digunakan dalam ANOVA dan keluarganya. Jika data (DV) tak normally distributed, terpaksalah guna statistic nonparametric spt Kruskal-Wallis.

Ketiga: Binomial distribution
Bila DV adalah dichotomous atau 2 kategory (macam kepala atau bunga bila lambung syiling) .. maka kita boleh bina binomial distribution utk tahu FREQUANCY kepala atau bunga dari sejumlah lambung.

Jika banyak category… jadilah pula multinomial distribution. Oleh kerana multinomial distribution menghampiri chi-squared distribution (yg guna konsep discrepancies between actual obtained and expected frequency) … maka sebarang data kategori yang melibatkan frekuensi akan menggunakan chi-squared distribution utk jalankan chi square test. Chi-square adalah non parametric.

Keempat: Distribution free
Kenapa pulak analisis spt Kruskal-Wallis dan Chi-square dinamakana statistik non parametric? Ini kerana pengiraan / formula statistiknya tidak bergantung kepada “the estimation of parameters” iaitu tidak menggunakan mean atau s.d. / variance, sebagaimana statistic parametrik.
Pengiraan statistic non parametric menggunakan ranking sebagai asas pengiraan spt sum of ranks. Sebab itu juga statistic non parametric dinamakan “distribution-free” tests. Kelima: Dapatan dari statistic non parametric masih boleh dibuat inferens kepada populasi tapi kurang POWER berbanding parametrik kerana non para menggunakan asas ranking bukan nilai data.
Klu anda tak faham.... at lest anda tahu anda xfaham...

OT 

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...